ARI SUKMA, PRATAMA INVERITARISASI PENYAKIT TANAMAN CABAI PADA BUDIDAYA CABAI MERAH (Capsicum annum L.) DI DESA KWANGSAN KECAMATAN JUMAPOLO KABUPATEN KARANGANYAR. REPO.
Text
ARI SUKMA.pdf Download (148kB) |
Abstract
RINGKASAN Cabai besar (Capsicum annuum L) merupakan tanaman hortikultura yang cukup penting di Indonesia karena merupakan salah satu jenis sayuran buah yang mempunyai protein untuk dikembangkan dan memiliki nilai ekonomis yang tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi penyakit dan inventarisasi penyakit cabai pada budidaya cabai merah yang ada di Desa Kwangsan Kecamatan Jumpolo Kabupten Karanganyar. Dalam penelitian ini diperoleh 5 jenis penyakit tanaman cabai yaitu Penyakit bercak daun cercospora, antraknosa, layu, kriting dan virus gemini. Dari kelima penyakit tersebut penyakit antraknosa yang menjadi sorotan dalam penelitian ini. Penyakit busuk buah antraknosa pada tanaman cabai (Capsicum sp.) menjadi penyakit yang berdampak besar terhadap penelitian di desa kwangsan, kecamatan jumapolo, karanganyar. Penyakit lain yang ditemukan di lokasi antara lain penyakit layu, bercak daun, keriting, kuning/gemini. Gejala awal yang ditemukan pada buah cabai yang mengalami antraknosa yaitu bercak bulat kecil berwarna coklat pada buah. Fusarium sp atau layu. Penyakit ini cabai merah diawali dengan memucatnya tulang-tulang daun, terutama daun bagian atas, kemudian diikuti dengan merunduknya tangkai, dan akhirnya tanaman cabai merah menjadi layu secara keseluruhan.
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > SB Plant culture |
Divisions: | Fakultas Pertanian > Agroteknologi |
Depositing User: | Ikawati Hadi Utami A.Md |
Date Deposited: | 04 Jul 2023 07:02 |
Last Modified: | 04 Jul 2023 07:02 |
URI: | http://repository.utp.ac.id/id/eprint/1187 |
Actions (login required)
View Item |