PERBEDAAN PENGARUH LATIHAN SHUTTLE RUN DAN ZIG-ZAG TERHADAP KEMAMPUAN DRIBBLING DALAM PERMAINAN SEPAKBOLA PADA ATLET PUTRA USIA 13-15 TAHUN SSB ACADEMY MANDALA KARANGANYAR TAHUN 2021

FADIAN PRATAMA ADJI, D0218045 and Pembimbing 1 Pipit Fitria Yulianto, S.Pd, M.Or, NIDN. 0617078202 and Pembimbing 2 Eriek Satya Haprabu, S.Pd, M.Or, NIDN. 0612038301 (2023) PERBEDAAN PENGARUH LATIHAN SHUTTLE RUN DAN ZIG-ZAG TERHADAP KEMAMPUAN DRIBBLING DALAM PERMAINAN SEPAKBOLA PADA ATLET PUTRA USIA 13-15 TAHUN SSB ACADEMY MANDALA KARANGANYAR TAHUN 2021. skripsi thesis, Universitas Tunas Pembangunan.

[img] Text
SKRIPSI_Fadian Pratama Adji - Copy.pdf

Download (857kB)

Abstract

Tujuan penelitian untuk mengetahui perbedaan pengaruh latihan shuttle run dan zig-zag terhadap kemampuan dribbling dalam permainan sepakbola pada atlet putra usia 13-15 tahun SSB Academy Mandala Karanganyar Tahun 2021, dan jika ada perbedaan maka untuk mengetahui mana yang lebih baik antara latihan shuttle run dan zig-zag terhadap kemampuan dribbling dalam permainan sepakbola pada atlet putra usia 13-15 tahun SSB Academy Mandala Karanganyar Tahun 2021. Sampel penelitian adalah Pada Atlet SSB Academy Mandala Karanganyar dengan jumlah 30 siswa. Pengambilan sampel menggunakan teknik porpusive sampling. Variabel penelitian ini yaitu hasil kemampuan dribbling dengan latihan shuttle run dan zig-zag sebagai variabel bebas serta hasil kemampuan dribbling variabel terikat. Rancangan penelitian menggunakan pretest-posttest design. Tes untuk mengetahui kemampuan dribbling menggunakan tes kemampuan dribbling menggunakan petunjuk pelaksanaan tes dari Nur Hasan (2001: 157). Metode analisis data penelitian menggunakan rumus t-test yang diperhitungkan menggunakan rumus pendek. Hasil analisis data maka simpulan diperoleh: (1) Ada perbedaan pengaruh yang signifikan antara latihan shuttle run dan zig-zag terhadap kemampuan dribbling dalam permainan sepakbola pada atlet putra usia 13-15 tahun SSB Academy Mandala Karanganyar Tahun 2021. Hal ini dibuktikan dari hasil penghitungan tes akhir masing-masing kelompok yaitu thitung = 3,51 lebih besar dari pada ttabel = 2,145 dengan taraf signifikasi 5%. (2) Latihan metode shuttle run lebih baik pengaruhnya dari pada metode latihan zig-zag terhadap kemampuan dribbling dalam permainan sepakbola pada atlet putra usia 13-15 tahun SSB Academy Mandala Karanganyar Tahun 2021. Berdasarkan persentase peningkatan kemampuan dribbling dalam permainan sepakbola menunjukkan bahwa kelompok 1 (kelompok yang mendapat perlakuan dengan latihan metode shuttle run ) adalah 11.20% > kelompok 2 (kelompok yang mendapat latihan zig-zag ) adalah 6.31%.

Item Type: Thesis (skripsi)
Subjects: Pendidikan > Kepelatihan Olahraga
Divisions: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Kepelatihan Olahraga
Depositing User: Fredi Yulianto A.Md.S.I
Date Deposited: 03 Jan 2024 07:16
Last Modified: 03 Jan 2024 07:16
URI: http://repository.utp.ac.id/id/eprint/1720

Actions (login required)

View Item View Item