PERBEDAAN PENGARUH METODE LATIHAN ANTARA DISTRIBUTED PRACTICE DAN MASSED PRACTICE TERHADAPTERHADAP KETEPATAN SERVIS PANJANG DALAM PERMAINAN BULUTANGKIS PADA ATLET PB TANGKIS SUKOHARJO TAHUN 2021

RIFKHI FAUZIAN RISMAWAN, D0117080 (2022) PERBEDAAN PENGARUH METODE LATIHAN ANTARA DISTRIBUTED PRACTICE DAN MASSED PRACTICE TERHADAPTERHADAP KETEPATAN SERVIS PANJANG DALAM PERMAINAN BULUTANGKIS PADA ATLET PB TANGKIS SUKOHARJO TAHUN 2021. skripsi thesis, Universitas Tunas Pembangunan.

[img] Text
Skripsi RIFKHI FAUZIAN RISMAWAN edit.pdf

Download (674kB)

Abstract

Tujuan penelitian untuk mengetahui Perbedaan Pengaruh Metode Latihan Distributed Practice Dan Massed Practice Terhadap Ketepatan Servis Panjang Dalam Permainan Bulutangkis Pada Atlet PB Tangkis Sukoharjo Tahun 2021, dan jika ada perbedaan maka untuk mengetahui mana yang lebih baik antara Latihan Distributed Practice Dan Massed Practice Terhadap Ketepatan Servis Panjang Dalam Permainan Bulutangkis Pada Atlet PB Tangkis Sukoharjo Tahun 2021. Sampel penelitian adalah Pada Atlet PB Tangkis Sukoharjo dengan jumlah 30 siswa. Pengambilan sampel menggunakan teknik Random Sampling. Variabel penelitian ini yaitu Hasil Ketepatan servis panjang dengan Latihan Distributed PracticeDan Massed Practicesebagai variabel bebas serta Hasil Ketepatan servis panjangvariabel terikat. Rancangan penelitian menggunakanpretest-posttest design. Tes untuk mengetahui Kemampuan servis panjangmenggunakan tes servismenggunakan petunjuk pelaksanaan tes dari Nur Hasan (2001: 157). Metode analisis data penelitian menggunakan rumus t-test yang diperhitungkan menggunakan rumus pendek. Hasilanalisis data maka simpulan diperoleh: (1) Adaperbedaan pengaruh yang signifikan antara menggunakan metode Distributed Practice dan menggunakan metode Latihan Massed Practice Terhadap Ketepatan Servis Panjang Dalam Permainan Bulutangkis Pada Atlet PB Tangkis Sukoharjo Tahun 2021. Hal ini dibuktikan dari hasil penghitungan tes akhir masing-masing kelompok yaitu thitung = 3.41 lebih besar dari pada ttabel= 2,145dengan taraf signifikasi 5%. (2) Metode Massed Practicelebih baik pengaruhnya dari pada metode Latihan Distributed Practice terhadap Ketepatan Servis Panjang Dalam Permainan Bulutangkis Pada Atlet PB Tangkis Sukoharjo Tahun 2021. Berdasarkan persentase hasil Ketepatan Servis PanjangBulutangkismenunjukkan bahwa kelompok 1 (kelompok yang mendapat perlakuan dengan menggunakan metode Distributed Practice) adalah 13.36%< kelompok 2 (kelompok yang mendapat perlakuan metode menggunakan metode Latihan Massed Practice ) adalah 13.84%.

Item Type: Thesis (skripsi)
Uncontrolled Keywords: Latihan Distributed Practice,Massed Practice,Servis Panjang dan Bulutangkis
Subjects: Pendidikan > Kepelatihan Olahraga
Divisions: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Kepelatihan Olahraga
Depositing User: Fredi Yulianto A.Md.S.I
Date Deposited: 09 Nov 2022 04:28
Last Modified: 07 Sep 2023 06:13
URI: http://repository.utp.ac.id/id/eprint/260

Actions (login required)

View Item View Item